Cara Peserta Journey to Jannah Volume 7 MBI Touring Tetap Bersih

OTONUSA – Touring itu tidak seperti hari-hari biasa di rumah yang saat melakukan aktivitas bisa leluasa. Apalagi jika mengikuti agenda Journey to Jannah V7, tidak hanya motoran, kuliner, dan istirahat melainkan ada agenda mengikuti kajian dan silaturahmi dengan chapter MBI yang dilalui pada 6-14 September 2025.

Menjaga diri saat touring tetap bersih mungkin belum banyak anak-anak motor sadari. Setidaknya hal ini dapat mulai dibiasakan dengan melihat beberapa alasan kemudian ada referensi yang memudahkan untuk melakukannya.

Muslim Biker Indonesia (MBI) pada dasarnya melakukan sesuatu hal akan merujuk pada tujuan maupun alasan kegiatan tersebut dilaksanakan. Salah satunya adalah rujukan dari Islam itu sendiri.

Di sela-sela perjalanan Pembina MBI, Ustadz Subhan Bawazier hafidzahullah memberikan nasihat terkait pentingnya menjaga kebersihan selama touring. Mulai dari diri hingga tempat di mana kita bermalam maupun sekedar singgah.

Terkait menjaga kebersihan kita sudah sering mendengar atau bahkan menggunakannya bahwa Kebersihan itu Sebagian Daripada Iman. Meskipun kalimat tersebut bukanlah sebuah hadits melainkan kata-kata mutiara, tapi maknanya dapat memberikan kebaikan kepada siapa yang melakukannya.

Dalam perjalanan touring Journey to Jannah V7 dari Kota Surabaya menuju Bogor ditempuh selama sembilan hari. Untuk tetap menjaga kepraktisan dalam packing barang bawaan di motor seluruh peserta terbantu dengan adanya Kahf Personal Care Set.

Tas kecil dari Kahf yang praktis tersebut berisikan pembersih deodorant, sunscreen, dan face wash. Selama perjalanan penyimpanannya dapat dilakukan di box atau side bag maupun tang bag. Jadi saat istirahat shalat atau ketika dirasakan perlu mudah untuk mengambilnya.

Yang paling berasa dan terlihat pasca perjalanan adalah kotoran maupun debu-debu yang menempel pada wajah. Meskipun pakai helm tapi partikel-partikel kecil tersebut tetap menempel.

Kebersihan diri saat touring bukan hanya memberikan dampak positif pada diri pribadi, melainkan pada orang-orang yang ada di sekitar, melihat, dan berinteraksi. Malah tidak menutup kemungkinan dari diri kita tersebut dapat mendorong orang lain untuk mengikuti menjaga kebersihan diri.

Disela-sela perjalanan tim redaksi OTONUSA berkesempatan ngobrol langsung dengan Ustadz Subhan Bawazier. Salah satu poin yang disampaikan adalah Muslim Biker Indonesia (MBI) sangat terbuka untuk Otoners yang berjiwa biker.

Dalam percakapan tersebut diingatkan juga bahwa MBI bukan klub atau pun komunitas motor yang mengikat. Intinya selama masih berjiwa bikers, entah personal maupun memiliki komunitas maupun klub motor boleh gabung, belajar, dan menikmati indahnya touring serta indahnya kajian.*