Tim Besar Thailand Optimis Ikuti Reli Raid IRRA Awal Desember Mendatang

OTONUSA.ID – Tim besar asal negeri gajah Thailand optimis akan mengikuti ajang reli raid Indonesia bertajuk Indonesia Rally Raid Adventure (IRRA) yang secara resmi diluncurkan pada, Senin, 4 Agustus 2025 di UNTUNG 4×4, Bogor, Jawa Barat.

Tim ISUZU, tim besar asal Thailand tersebut dikatakan sudah dua kali datang ke Indonesia untuk menanyakan soal regulasi, jarak tempuh hingga biaya pengiriman.

“Mereka sepertinya antusias banget, tinggal pertimbangannya nanti adalah karena mobilnya sebelum ikut event IRRA itu ikut ke ajang reli raid bergengsi di Asia Tenggara, Thailand. Itu event tahunan mereka, event besarnya. Jadi, harapannya mobilnya tidak mengalami banyak kerusakan dari event tersebut sehingga minim perbaikan dan mobilnya bisa langsung dikirim ke Indonesia. Tapi, karena kita bilang cuma 7 hari waktu pengiriman dari Thailand ke Indonesia, mereka optimis banget untuk ikut reli raid IRRA karena persiapan mobilnya makin panjang,” ujar Rindra Pradipta dari TAKA Motorsport selaku penyelenggara IRRA ketika ditemui disela-sela acara.

Rindra juga menyampaikan bahwa hingga saat ini persiapan track yang akan dilalui para pembalap di ajang reli raid IRRA sudah mencapai 80 persen. Namun ada rencana untuk pengembangan panjang track dari sebelumnya 450 kilometer, menjadi 550 kilometer.

“Persiapan kita track sudah 80 persen, tapi kita mau kembangkan lagi panjang track-nya. Harapannya kita bisa dapat track SS-nya itu 200km. Nah, kalau kombinasi dengan track yang sekarang sudah ada, dimana road section dan SS itu jadi salah satu game play-nya di reli raid itu total jaraknya sekitar 450-an kilometer. Nah, harapannya kita bisa lebih lebarin itu lagi mendekati ke 550 kilometer,” jelasnya.

Reli Raid IRRA awalnya akan diselenggarakan pada akhir November mendatang, namun mundur ke tanggal 3-6 Desember 2025. Hal ini dikatakan, karena bentrok dengan jadwal event otomotif besar di Indonesia yang baru saja dirilis.

“Kita awalnya memang di akhir November, tapi ternyata baru saja dirilis tanggalnya event otomotif besar di Indonesia. Jadi gak mungkin kalau kita bentrokin, karena harapannya kita teman-teman dari brand-brand besar APM itu bisa join. Jadi, targetnya reli raid IRRA akan start dan finish dari tanggal 3-6 Desember 2025,” tandas Rindra.

Peluncuran reli raid IRRA ini menandai debut perdananya dalam penyelenggaraan balapan  reli raid di Indonesia yang memadukan mobil dan motor ke dalam satu lintasan adventure.

Penyelenggaraan reli raid IRRA tersebut akan mengambil lokasi di wilayah Jawa Barat, atau tepatnya di sekitar Subang, Majalengka dan Kertajati.

Ketua IRRA, Rifat Sungkar, menyatakan bahwa IRRA bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga pengalaman adventure bagi siapa saja yang ingin merasakan atmosfer reli sesungguhnya. Menjangkau berbagai segmen peserta dan menciptakan kompetisi yang adil serta menantang, IRRA membagi kategori kompetisi ke dalam beberapa grup, meliputi kendaraan roda empat, roda dua, dan kelas khusus Overland.

“IRRA dirancang bukan hanya untuk kendaraan dengan modifikasi ekstrem. Dengan mobil standar yang dilengkapi sedikit peningkatan pada sektor suspensi dan daya tahan, siapa pun bisa ikut serta dan merasakan sensasi rally raid yang sesungguhnya,” kata pereli nasional tersebut. 

Berikut kelas-kelas yang akan dipertandingkan dalam gelaran reli raid IRRA 2025:

A. Group X – Kendaraan 4×4

• X1-D Diesel Full Modifikasi 
• X1-G Bensin Full Modifikasi 
• X2-D Diesel Semi Modifikasi 
• X2-G Bensin Semi Modifikasi 
• X3 SUV 4×4 < 1.000 cc 
• X4 UTV / SSV 
• X5 4×4 Classic

B. Group XM – Motor Class (Roda Dua) 

• XM1 0 – 200 cc 
• XM2 201 – 500 cc 
• XM3 501 cc ke atas 

C. Group XA – Rally Overland 

• XA 4×4 Overland 

Bersamaan dengan peluncuran IRRA, dengan demikian dibuka pula pendaftaran secara online di www.indonesiarallyraidadventure.com dengan periode mulai 4 Agustus hingga 14 November 2025. 

“Jangan lewatkan juga program Early Bird yang tersedia khusus selama Agustus 2025,” ucap Rifat.

Untuk biaya pendaftaran sendiri, IRRA sudah mematok harga pada kategori mobil sekitar Rp 15 juta dan sepeda motor Rp 4 jutaan. 

Wakil Ketua IRRA, Julian Johan mengatakan biaya untuk ikut reli raid IRRA juga tidak setinggi yang dibayangkan banyak orang. 

“Untuk kelas X2 saja, biaya modifikasi mobil bisa di bawah Rp100 juta. Sebuah angka yang cukup terjangkau dibanding kompetisi sejenis,” ujar Jeje sapaan akrabnya. 

Dia menambahkan bahwa regulasi di IRRA sengaja dibuat agar tetap kompetitif, tetapi tidak memberatkan peserta secara finansial. 

“Fokusnya ialah pada ketahanan dan kemampuan navigasi, bukan semata-mata soal kecepatan dan kendaraan mahal,” pungkas Jeje. 

Dengan medan yang bervariasi dan penuh tantangan khas pegunungan serta jalur tanah Subang-Kalijati, peserta akan merasakan sensasi reli sesungguhnya. Jalur ini sekaligus menjadi tempat ideal untuk menguji skill berkendara dan kerja sama tim. ***